expr:class='"loading" + data:blog.mobileClass'>

Saturday, March 1, 2014

Hal-Hal yang dibutuhkan Untuk Pembenihan dan Pembesaran Lobster Air Tawar


1. Pembenihan adalah menghasilkan bibit atau anakan lobster air tawar hingga ukuran 2 Inci.
Yang diperlukan adalah Induk Berkualitas yang tidak mudah terserang penyakit dan bukan dari hasil perwakinan sedarah (inbreeding) pasalnya perkawainan sedarah akan menghasilkan lobster berkelamin ganda atau intersex. Karena itu kita harus  menjaga sekali mendapatkan indukan dengan melakukan selective breeding artinya melakukan selective sekali untuk pertumbuhan lobster yang pertumbuhannya paling cepat diantara yang lain dalam satu generasi, kemudian dipisahkan antara kelamin jantan dan betina pada ukuran 2 inci agar pada saat menginjak dewasa lobter tersebut tidak kawin dalam usia dini.

Sarana Prasarana Pembenihan Budidaya Lobster Air Tawar

Yang dibutuhkan pada segmen pembenihan adalah induk lobter air tawar yang di paket dalam ukuran SET.
1 set (5 betina+4jantan) dengan kepadatan tempat pembesaran 50 cm x 50 cm dengan tinggi air mak 30 cm dengan atap tertutup atau bisa memberi atap sebuah paranet untuk tanaman angerek atau Terpal.
Untuk kolam perkawinan diusahakan untuk pemijahan dalam 1 set luas kolamnya  1m x 1 m. karena nantinya kalau kapasitas sedikit sedangkan kolam terlalu besar itu akan mengurangi lobster memilih pasangannya. Karane frekwensi mereka jarang bertemu.
Dan untuk medianya pembenihan tidak harus memiliki lahan yang terlalu luas perkawinan indukan cukup mengunakan aquarium atau kolam semen dan pembesaran anakan hingga ukuran 2 inci dapat dilakukan dikolam semen juga.

2. Pembesaran adalah menghasilkan lobter ukuran konsumsi, biasanya untuk lobster air tawar yang disajikan di restoran ukuran Per Kg isi 10-12 ekor (size 10 - 12).
Yang dibutuhakan yaitu bibit lobster air tawar ukuran 2 inci untuk pembesaran.
Proses Pembesaran ini harus memiliki lahan agak sedikit besar dan kami sarankan untuk pembesaran harus kolam tanah. Karena kolam tanah memiliki struktur tanah untuk lobster hidup seperti dihabitat aslinya.  Karena Bersasarkan hasil riset dalam membandingkan pembesaran di aquarium, kolam semen, bak fiber, kolam terpal, kolam karper, didapatkan hasil yang terbaik adalah kolamdengan ukuran maksimal 10 ekor per meter.
Dan ini harus dipisahkan antara jenis kelamin betina dan jantan agar ketika pembesaran lobster tidak kawin. Dan diusahakan untuk kelamin jantan saja yang dibesarkan karena memang jantan lebih cepat pembesaran dibanding betina.


Pembenihan dan pembesaran pada dasarnya menjadi satu kesatuan.

Awalnya hanya induk lobster air tawar yang dikawinkan dalam kolam semen
setelah 2 minggu kolam dikuras semua maka akan ada lobster yang sudah matang telur dipindahkan kedalam kolam atau aquarium untuk masa pengeraman.
1 bulan setelah itu lobster dipindahkan ke kolam semen untuk penetasan anakan lobster
setelah itu biarkan anakan lobster besar hingga ukuran 2 inci selama 2 bulan
setelah itu lobster disortir antara kelamin jantan dan betina siap untuk dibesarkan didalam kolam pembesaran yaitu kolam tanah.

Dengan masa pembesaran 6 bulan lobster dapat dipanen hingga ukuran 10 -12 ekor per Kg.

Untuk induk lobster ukuran 4 Inci dapat menghasilkan 200 ekor telur dengan tingkat kematian 15%. Semakin besar ukuran lobster dan semakin sering lobster dikawinkan maka lobster tersebut akan semakin banyak menghasilkan telur.

No comments:

Post a Comment