Harga Lobster Air Tawar Juni 2014

Selama lobster air tawar masih menjadi produk konsumsi, pasti ada pasar yang akan menampungnya. Booming lobster air tawar tidak seperti jangkrik atau caing yang hanya sementara dan menemui titik jenuhnya karena tiidak jelas konsumen akhirnya (end user). Prospek bisnis lobster air tawar diperkirakan seperti ikan mas, lele, atau gurami. Walaupun jumlah pembudidayanya sudah banyak, selama masih ada niatan manusia untuk mengkonsumsinya, ppermintaan lobster akan selalu ada.

Saat ini harga konsumsi untuk pasar lokal masih sangat tinggi. Hal ini sangat wajar karena jumlah penawaran lebih sedikit daripada permintaan. Namun, seiring dengan semakin banyaknya pembudidaya lobster air tawar, bukan tidak mungkin harga lobster air tawar bisa lebih terjangkau beberapa tahun kedepan. Dengan demikian, lobster air tawar akan lebih mudah dijumpai di supermarket, kafe dan restoran seafood. Bahkan, tidak menutup kemungkinan jika warung tenda pinggir jalan bakal menyajikan menu masakan dari lobster air tawar.

a. Nilai jual lobster ukuran konsumsi. 

Di tingkat konsumen akhir (end user), seperti pembeli eceran, rumah tangga dan restoran, lobster untuk konsumsi dihargai Rp.150.000 － Rp.225.000,- per kilogram.Di pengumpul harga bisa lebih rendah, tergantung pada biaya transportasi. Misalnya, di Bali, harga lobster konsumsi dari tingkat pembesar ke konsumen akhir kurang lebih mencapai Rp.190.000,- per kilogram. Selain pasar domestik, nilai jual lobster air tawar untuk pasar ekspor juga cukup menggiurkan. 

Sumber pernah diminta seorang teman eksportir untuk menyediakan lobster konsumsi sebanyak 4 － 8 ton untuk satu kali pengiriman ke Taiwan. Eksportir itu menawarkan harga Rp.220.000,- per kilogramnya. 

Padahal, jika untuk pasar lokal, harga itu sama dengan harga konsumen akhir. Namun, akibat keterbatasan pasokan,  jarang petani lobster yang mampu memenuhi jumlah yang sangat besar tersebut. Saat ini ppara petani pembesar lebih memilih untuk memenuhi pasar lokal. 

Kebutuhan lobster air tawar untuk memenuhi pasar jakarta saja diperkirakan  mencapai 2 － 3 juta ton perbulan, sedangkan kebutuhan nasional bisa mencapai 6－7 juta ton perbulan dengan restoran sebagai penyerap utamanya. Anggap saja 5% dari 220 juta penduduk Indonesia mengonsumsi lobster air tawar. Betapa menjanjikannya pasar untuk bisnis ini.

b. Nilai jual benih lobster.

Selain lobster air tawar siap konsumsi, haga benih yang siap dibesarkan juga memiliki harga yang tidak kalah tinggi. Benih lobster air tawar siap dibesarkan dengan ukuran 2 inci (5 cm) atau berumur 2 bulan harganya Rp.2.200,- per ekor. Di Jawa Timur, harga benih di tingkat penampung mencapai Rp.2.000,- per ekor. Sementara itu, untuk harga indukan juga menggiurkan. Satu set indukan yang terdiri dari atas lima betina dan tiga jantan harganya mencapai Rp.350.000,- － Rp.750.000,-.

c. Nilai jual lobster hias. 

Harga pasar hias untuk pasar ekspor  lebih gila lagi. Lobster hias ukuran 2 inci dihargai Rp.18.000,- per ekor setara 2 dolar Amerika (kurs rate Rp.9.000,-) per ekor, tergantung pada kualitasnya. Sumber mencatat, seorang eksportir lobster hias untuk dikirim ke Jerman, berani membayar Rp.40.000,- atau setara 4 dolar Amerika per ekor lobster hias papua ukuran 3 inci milik sumber. Konon lobster itu dijual lagi dengan harga 8 －10 dolar Amerika per ekor. Jadi bisa dibayangkan betapa gurihnya bisnis benih lobster air tawar untuk ekspor.